Ginjal merupakan salah satu organ pada tubuh manusia yang perannya sangat penting. Ginjal memiliki berbagai peran dalam menjaga kesehatan seperti, menyaring limbah, kotoran, serta zat-zat berlebih di dalam tubuh. Makanan dan minuman yang dapat memicu sakit ginjal tidak boleh dikonsumsi berlebihan. Apalagi bila terjadi kerusakan sekecil apa pun pada ginjal maka akan menyebabkan efek negatif pada seluruh tubuh. Perhatikan makanan dan minuman yang masuk ke dalam perut Anda. Berikut adalah makanan dan minuman yang dapat memicu sakit ginjal dari berbagai sumber.

1. Daging

Studi European Journal of Nutrition menemukan fakta bahwa diet yang mengonsumsi protein hewani bisa meningkatkan risiko penyakit ginjal. Diet tinggi protein dapat menyebabkan atau memperburuk masalah ginjal karena metabolisme protein bisa membebankan ginjal. Jika sudah begitu, sulit bagi ginjal untuk membuang racun dalam tubuh. Jangan lupa mengkonsumsi sayuran saat atau setelah mengkonsumsi daging untuk mengurangi risiko ini.

2. Garam

Garam halus mengandung sekitar 40% natrium, zat pemutih dan dekstrosa. Diet garam dapat mengubah keseimbangan natrium, menyebabkan penurunan fungsi ginjal, dan melepaskan lebih sedikit kadar air. Hal tersebut berdampak pada tekanan darah yang menjadi lebih tinggi. Diet tersebut juga menyebabkan ketegangan besar pada ginjal dan dapat menyebabkan penyakit ginjal.

Selain itu, diet garam telah terbukti dapat meningkatkan jumlah protein

di dalam urine yang merupakan faktor utama pembentuk risiko penurunan fungsi ginjal. Untuk menjaga kesehatan ginjalmu, pastikan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 6 gram garam setiap hari.

3. Kafein

Kafein adalah stimulan yang dapat merangsang aliran darah sehingga meningkatkan tekanan darah dan stres pada ginjal. Sebuah studi di tahun 2002 yang dijalankan oleh Kidney International menunjukkan bahwa konsumsi kafein dalam jangka panjang bisa memperburuk risiko gagal ginjal. Konsumsi kafein juga ada kaitannya dengan pembentukan batu ginjal karena meningkatnya ekskresi kalsium dalam urine.

4. Soda

Soda dipenuhi dengan kandungan gula, berbagai jenis perisa buatan, fruktosa, dan pewarna makanan. Orang-orang yang sering meminum soda, lebih mungkin terkena serangan Albuminuria yang merupakan kandungan tingkat protein yang tinggi dan tidak normal di dalam urine.

Fruktosa juga dapat merusak ginjal dan dapat menyebabkan ginjal menjadi sensitif terhadap protein yang mengatur garam. Sensitivitas ini diyakini dapat menyebabkan gagal ginjal, hipertensi, dan masalah kesehatan lainnya. Selain itu, soda juga mengandung asam fosfat yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal. Oleh karena itu, lebih baik hindari konsumsi soda, dan perbanyak minum air putih.

5. Pemanis Buatan

Jika kamu penyuka minuman manis, kamu harus berusaha untuk menahan konsumsi secara berlebihan. Terutama minuman dengan

pemanis buatan seperti pada minuman kaleng dan kemasan. Minuman manis ini dapat membentuk batu pada ginjal. Kamu bisa memilih minuman seperti limun, jeruk nipis, dan jus buah secara alami mengandung sitrat tinggi, demi menjaga kesehatan ginjal.

6. Keju

Keju menjadi makanan yang tidak baik jika terlalu banyak dikonsumsi. Sebab kandungan kalium, fosfor dan potasium tinggi dalam keju dapat menumpuk pada aliran darah. Sehingga tumpukan ini dapat menyedot kalsium dalam tubuh dan mengganggu kesehatan. Mengonsumsi olahan susu memang salah satu dari banyak penyebab sakit pada ginjal.

Seperti yang sudah dijelaskan mengenai makanan pemicu sakit ginjal di atas, penting bagi Anda untuk menjaga kesehatan ginjal dengan fungsinya yang sangat vital. Berbagai faktor dapat menyebabkan Anda terkena sakit ginjal, seperti pola hidup tidak sehat, terutama dalam pemilihan makanan dan minuman.

Oleh karena itu, ubah pola hidup Anda menjadi lebih sehat dan hindari konsumsi berlebih makanan pemicu sakit ginjal. Bila diperlukan, konsumsi pula Nephrisol sebagai makanan diet khusus untuk penderita gangguan ginjal maupun untuk mencegah sakit ginjal.

Nephrisol adalah nutrisi tambahan khusus untuk gangguan ginjal yang dilengkapi dengan vitamin dan mineral serta mengandung protein yang terdiri dari asam amino esensial dan non esensial. Terdapat dua varian, yaitu Nephrisol untuk gangguan ginjal pre dialisis dan Nephrisol-D untuk gangguan ginjal dengan dialisis. Nephrisol dapat disajikan dalam bentuk susu atau puding yang aman untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit diabetes.